Jangan Mau Jadi Wanita Kedua

Assalamualaikum sobat blogger  ^-^ ,.

Seperti yang tertera dalam judul di atas, kali ini aku akan membahas tentang wanita kedua, inspirasi ini seperti biasanya aku dapet dari salah satu pasien cinta aku .. hehe

Dalam tulisan ini aku akan membuka mata dan hati para wanita di luar sana yang sudah terjebak cinta buta.. hihihi

Memang seperti lirik sebuah lagu dangdut “ apakah aku telah melanggar hukum, bila mencintai suami orang lain.. adakah undang-undang yang melarangnya,, katakanlah aku melanggar pasal berapa”.

Yapp  lirik lagu itu memang sedikit nyeleneh, tapi aku rasa banyak wanita di luar sana yang menjadikan lagu itu sebagai  satu-satunya lagu yang mampu mewakili perasaannya .. *peace :D 

 

Ada satu kalimat yang menyatakan bahwa “ lebih baik jadi yang kedua tapi diutamakan, daripada jadi yang pertama tapi diduakan” aku rasa setelah itu akan ada kalimat berikutnya “ lebih baik jadi yang ketiga tapi di dahulukan daripada jadi yang kedua tapi dilupakan” dan seterusnya ..                                         

karena ketika seseorang tidak mampu setia pada satu cinta, seterusnya dia akan melakukan hal yang sama. . akan ada nomor tiga, empat, lima, enam bahkan delapan seperti yang lagi hot akhir-akhir ini .

aku akan coba sharing dengan teman-teman semua khususnya para wanita, hello menjadi wanita kedua. Sewaktu pacaran atau bahkan sudah menjadi istri itu bukan merupakan pilihan yang terbaik, kamu tidak akan pernah merasakan bahagia yang sesungguhnya karena kamu bahagia di atas penderitaan orang lain.

Hal-hal yang harus kamu pikirkan kembali :

1. Saat kamu sedang menjadi pacar kedua atau sebutan kerennya SEPHIA,, apa keuntungan yang kamu peroleh ? cinta ?  mungkin ada segelintir wanita yang merasa tidak masalah dengan hal itu, bahkan ada yang rela dijadikan yang kedua  dan anehnya dia pun menyadari bahwa dia tidak akan memilikinya untuk selamanya, jadi untuk apa diteruskan ? untuk apa dilanjutkan sebuah hubungan yang tidak jelas kedepannya mau dibawa kemana ? 
2. Mereka merasa sudah terjebak oleh cinta, dia pun sadar dengan yang dia lakukan itu akan menyakiti wanita lain, tapi selalu saja jawabannya mau gimana lagi ? emang mau kaya gini ? susah. Soalnya udah terlanjur cinta ..  yaaah lagi-lagi cinta disalahkan atas kebodohan yang terjadi, mengapa aku bilang suatu kebodohan ? karena dengan kamu lakukan itu, kamu akan menyakiti 2 hati sekaligus.. hati kamu dan dia..
3. Jangan percaya apa yang di ucapkan laki-laki itu, ada sebagian wanita yang berpendapat dia setuju menjadi wanita kedua karena dia ingin membahagiakan laki-laki itu yang tidak bisa merasakan kebahagiaan selama bersama wanita pertamanya. jiaah please girls !! itu hanya MODUS para lelaki aja,, selama dia ingin mendapatkan simpati dari kamu agar kamu bersedia ada dalam pelukannya , pasti lah dia jelek-jelekin wanita yang pertama, bilang wanita pertama ga pernah ngertiin lah, selalu ngatur ini ngatur itu, ngerasa terkekang lah, banding-bandingin kamu sama dia, bahkan kalo udah keluar kata mematikan seperti ini “kamu bener-bener beda sama dia, kamu selalu bisa ngertiin aku ” gubrraak .. itu sih udah suatu pertanda penting kalo kamu harus ambil langkah seribu buat jauhin dia, bukan malah tersanjung sama tipuan bulusnya !!  
4. Untuk jadi pacar kedua aja ga ada keuntungannya, terlebih lagi untuk jadi istri kedua, coba kamu bayangkan apabila kamu menjadi istri kedua? Apakah lingkungan tidak akan menghukum kamu ? ya memang cinta tak pernah salah, cinta tak mengenal logika, tapi tidak ada salahnya apabila kita mengaitkan pikiran ke dalamnya.. 
5. Istri kedua juga tidak akan mendapatkan warisan yang sama besar dengan istri pertama, bahkan untuk sebagian besar jenis profesi seorang suami, di dalamnya terdapat peraturan yang menyatakan bahwa istri kedua dan anaknya tidak akan mendapatkan tunjangan, hal ini jelas berbeda dengan apa yang di dapatkan istri pertama dan anak-anaknya ..  untuk itu lebih baik cari suami yang lain, yang menjadikan kamu satu-satunya, dihargai banyak orang dan mendapatkan hak sepenuhnya untuk kamu dan anak-anak kamu ..

Apapun bentuknya, istri kedua, pacar kedua .. intinya wanita kedua menurut aku bukan merupakan peran yang diharapkan kehadirannya, walapun mungkin istri pertama setuju di madu.. tapi aku rasa wanita itu hanya menutupi kesedihannya, karena setegar apapun wanita itu. Tidak ada satu pun wanita yang mau cintanya di bagi dua bahkan lebih ! tentunya kamu yang sedang menjadi nomor dua juga merasakan hal tersebut kan ? pasti marah dan cemburu juga apabila orang yang kamu sayang sedang bersama wanita lain ,,

Wanita yang baik, pasti akan dapatkan laki-laki yang baik juga,, dan mengapa banyak wanita baik itu  justru mendapatkan pasangan yang tidak baik ? karena wanita itu melawan nasihat , bukan Tuhan yang salah memberikan pasangan, melainkan wanita itu yang memintanya.. 

Intinya menjadi wanita kedua tidak salah, selama tidak ada satu pihakpun merasa tersakiti..  tetapi jika kamu sadar dengan ini kamu menyakitinya,  lebih baik melangkah menjauh.. mencari kebahagiaan lainya tanpa harus merebut kebahagiaan orang lain ^^

Pesan untuk para lelaki,

ketika kamu sudah memiliki seseorang yang mencintaimu setulus hati, jagalah hati dan kepercayaannya.. jangan biarkan hal yang kamu inginkan membuatmu kehilangan apa yang kamu miliki.. 

Jangan manfaatkan perasaan wanita yang lembut untuk meraih segala keinginanmu..

Share This Article